Bieber is mine. Deal with it.
MP3
Wednesday, April 23, 2014
The Fault In Our Stars, Best Romance Film 2014
Wednesday, April 2, 2014
Unsur-unsur dalam puisi
UNSUR-UNSUR DALAM PUISI
Puisi adalah bentuk karangan yang tidak terikat oleh rima, ritme ataupun jumlah baris serta ditandai oleh bahasa yang padat.
Unsur-unsur intrinsik puisi adalah
1. Tema yaitu tentang apa puisi itu berbicara
2. Amanat yaitu apa yang hendak dinasehatkan kepada pembaca
3. Rima yaitu persamaan-persamaan bunyi
4. Ritme yaitu perhentian-perhentian atau tekanan-tekanan yang diatur
5. Majas atau gaya bahasa yaitu permainan bahasa untuk efek estetis maupun maksimalisasi
6. Kesan yaitu perasaan yang diungkap lewat puisi
7. Diksi yaitu pilihan kata atau ungkapan
Macam Paragraf Dan Defenisinya
Macam Paragraf Dan Defenisinya
Dalam Materi Pembelajaran Bahasa Indonesia, kita pasti akan menemukan materi yang membahas tentang Paragraf, dalam materi tersebut terdapat beberapa macam Paragraf, Paragraf-paragraf tersebut memiliki ciri-ciri tertentu yang membedakan bentuk serta jenisnya. Pengertian Paragraf itu sendiri adalah Unit terkecil sebuah karangan yang terdiri dari kalimat pokok atau gagasan utama dan kalimat penjelasan atau gagasan penjelas. Jadi, penjelasan atas sebuah soal yang sedang ditulis, dalam rangkaian kata yang mengandung makna tertentu yang dimaksud dalam pembuatan satu paragraf tersebut.
Cara membuat paragraf yang baik, yakni paragraf yang memiliki minimal terdiri dari dua kalimat atau dua gagasan yang cukup memberikan penjelasan atas suatu masalah. Namun cara sederhana pembuatan paragraf bisa dikatakan sangat sederhana, yakni dengan pemisahan antara bahasan yang satu dengan bahasan yang lain meski itu terkait apa tidak.
Setelah mengetahui bagaimana pengertian paragraf, sekarang kita bahas tentang macam-macam paragraf itu, secara umum ada empat jenis paragraf beserta sedikit pengertian yang bisa menjadi gambaran dalam macam-macam paragraf:
Macam-macam Pola Aliran Sungai
POLA PENGALIRAN SUNGAI
Dengan berjalannya waktu, suatu sistem jaringan sungai akan membentuk pola pengaliran tertentu di antara saluran utama dengan cabang-cabangnya dan pembentukan pola pengaliran ini sangat ditentukan oleh faktor geologinya. Pola pengaliran sungai dapat diklasifikasikan atas dasar bentuk dan teksturnya. Bentuk atau pola berkembang dalam merespon terhadap topografi dan struktur geologi bawah permukaannya. Saluran-saluran sungai berkembang ketika air permukaan (surface runoff) meningkat dan batuan dasarnya kurang resisten terhadap erosi.
Sistem fluviatil dapat menggambarkan perbedaan pola geometri dari jaringan pengaliran sungai. Jenis pola pengaliran sungai antara alur sungai utama dengan cabang-cabangnya di satu wilayah dengan wilayah lainnya sangat bervariasi. Adanya perbedaan pola pengaliran sungai di satu wilayah dengan wilayah lainnya sangat ditentukan oleh perbedaan kemiringan topografi, struktur dan litologi batuan dasarnya. Pola pengaliran yang umum dikenal adalah sebagai berikut :
Rotasi dan Revolusi Bumi
ROTASI & REVOLUSI BUMI
1. Rotasi Bumi
a. Pengertian Rotasi bumi .
Rotasi bumi merupakan proses berputarnya bumi mengelilingi matahari dari arah barat ke timur yang berlawanan dengan arah jarum jam.
b. Akibat akibat dari rotasi bumi
- Adanya pergantian siang dan malam.
Bagaian permukaan yang kebetulan mendapatkan sinar matahari dikatakan dalam keadaan siang hari, sedang bagian permukaan bumi yang kebetulan tidak mendapat sinar matahari disebut malam hari. Jadi, rotasi bumi menyebabkan separuh bola bumi mengalami siang hari selama 12 jam, dan separuhnya lagi mengalami malam hari selama 12 jam.
1. Rotasi Bumi
a. Pengertian Rotasi bumi .
Rotasi bumi merupakan proses berputarnya bumi mengelilingi matahari dari arah barat ke timur yang berlawanan dengan arah jarum jam.
b. Akibat akibat dari rotasi bumi
- Adanya pergantian siang dan malam.
Bagaian permukaan yang kebetulan mendapatkan sinar matahari dikatakan dalam keadaan siang hari, sedang bagian permukaan bumi yang kebetulan tidak mendapat sinar matahari disebut malam hari. Jadi, rotasi bumi menyebabkan separuh bola bumi mengalami siang hari selama 12 jam, dan separuhnya lagi mengalami malam hari selama 12 jam.
Metabolisme Sel
METABOLISME SEL
Jutaan reaksi kimia yang dikatalisis oleh enzim berlansung di dalam sel hidup. Walaupun kita mengatakan bahwa reaksi-reaksi ini secara kolektif sebagai metabolisme, kita tidak boleh menganggap metabolisme sel sebagai suatu kantung yang dikelilingi membran yang berisi enzim-enzim yang bekerja secara acak. Metabolisme adalah aktivitas sel yang terkoordinasi, mempunyai tujuan, dan mencakup berbagai kerjasama banyak sistem multienzim. Metabolisme memiliki empat fungsi spesifik, yakni: 1. Untuk memperoleh energi kimia dari degradasi sari makanan yang kaya energi dari lingkungan atau dari energi solar, 2. Untuk mengubah molekul nutrien menjadi prekursor unit pembangun bagi makromolekul sel, 3. Untuk menggabungkan unit-unit pembangun ini menjadi protein, asam nukleat, lipida, polisakarida, dan komponen sel lain, dan 4. Untuk membentuk dan mendegradasi biomolekul yang diperlukan di dalam fungsi khusus sel.
Sistem Hormon
Sistem Hormon
Hormon adalah zat kimia yang dihasilkan oleh kelenjar endokrin atau kelenjar buntu. Kelenjar ini merupakan kelenjar yang tidak mempunyai saluran sehingga sekresinya akan masuk aliran darah dan mengikuti peredaran darah ke seluruh tubuh. Apabila sampai pada suatu organ target, maka hormon akan merangsang terjadinya perubahan. Pada umumnya pengaruh hormon berbeda dengan saraf. Perubahan yang dikontrol oleh hormon biasanya merupakan perubahan yang memerlukan waktu panjang. Contohnya pertumbuhan dan pemasakan seksual.
Subscribe to:
Posts (Atom)